Sabtu, 19 Desember 2015

Penipu Ulung Yang Licik dan sudah menipu banyak orang

Penipu ulung yang masih menjadi DPO dari pihak Kepolisian setempat.




Polisi Surfing Dunia Maya - Dari hasil penelusuran yang dilakukan oleh team polisi Surfing ketika di dunia maya. Begitu banyak pengaduan dari korban yang sudah ditipu oleh pria ini. Pria penipu yang selalu menggunakan modus untuk mengajak kenalan dengan korban. Ajakan yang dilakukan berupa ajakan untuk bergabung dalam berbisnis. Pria ini juga kerap mengaku sebagai bos judi dan agen bandar judi online, pengedar rekening bank aspal. Upaya penipuan yang dilakukannya berbagai macam seperti pemasok narkoba segala jenis dan sering kali mengadu mempunyai banyak anak buah.

Pria asli dari Medan yang bernama Darwin Lim ini terakhir kali terlihat sebelum melarikan diri sedang kumpul di Crown dan Colleseum. Calon korban yang menjadi sasarannya adalah pria dan wanita. Terakhir kali mendapatkan informasi, pelaku masih berada di Medan.

Untuk anda yang melihat pria ini, diharapkan berhati-hati dan hubungi pihak yang berwajib!!!
NAMA LENGKAP : DARWIN
NAMA JULUKAN : DAMSEK
DOMILISI : MEDAN & JAKARTA & ACEH
NOMOR HP : +62811603663
PIN BB : 5A01F726
ALAMAT TERAKHIR : Jln.jemadi gg.bahagia1 no.9
( http://olx.co.id/iklan/dijual-rumah-lokasi-strategis-IDcU4WR.html ) data pin bb & no hp sama

Keterangan akhir dari Tersangka






Senin, 14 Desember 2015

Harta Karun Jarahan Jenderal Yamashita

Harta Karun Jarahan Jenderal Yamashita


Harta karun jarahan Jenderal Yamashita, apa yang spesial dari ini? Terdapat Berita Unik bahwa hal yang luput dari perhatian publik dan buku sejarah tentang peperangan adalah selalu adanya aksi penjarahan. Istilah agak halus adalah pampasan perang dimana negara atau bangsa yang kalah umumnya dijarah oleh pemenang.


Sebenarnya peperangan itu tidak berbeda dengan perampokan bersenjata tetapi memakai bahasa lain untuk mengubah image dari tindakannya. Jenderal Tomoyuki Yamashita saat berhasil mengusir koloni-koloni barat di Asia Tenggara melakukan penjarahan besar-besar di negara seperti Indonesia, Malaysia, Singapura, Vietnam, Philipina, dan Thailand.

Saat Jenderal Yamashita menjadi Panglima Militer di Asia Tenggara, Jepang melakukan sebuah operasi yang dikenal dengan operasi Kin No Yuri (Golden Lily). Operasi ini bertujuan untuk menyediakan dana perang bagi Jepang dan tentara Jepang mulai mengumpulkan seluruh harta (emas, dll) dari setiap daerah jajahan. Mereka mengambil emas permata dari berbagai tempat dan rumah, dari museum, istana hingga rumah penduduk.

Sampai saat Jepang menyerah, harta-harta tersebut masih terkubur di bawah tanah, walaupun sebagian sudah ditemukan. Diperkirakan lokasi tempat harta ini berada di sebuah Teluk di Philipina, tersembunyi di gua-gua, terowongan dan kompleks bawah tanah.  Banyak yang percaya akan adanya harta karun di tempat ini. Namun karena seperti berita unik yang ada bahwa medannya telah berubah, harta karun ini semakin sulit dicari.

Di samping itu, banyak dari mereka yang tahu lokasi jarahan terbunuh selama perang, atau kemudian diadili oleh Sekutu atas kejahatan perang dan dieksekusi atau dipenjara. Jenderal Yamashita sendiri dieksekusi karena kejahatan perang pada tanggal 23 Februari 1946. Fakta Unik bahwa harta yang berasal dari jarahan kolonial Jepang di negara-negara Asia Tenggara kemungkinan besar masih banyak terkubur di sekitar teluk tersebut.

Sterling Seagrave dan Peggy Seagrave bahkan pernah menulis buku bahwa Jenderal Mac Arthur menjadi jutawan dengan mengambil harta-harta rampasan yang diperoleh Jepang dari operasi militer mereka di Asia Tenggara. Dalam buku berjudul "The Yamato Dynasty: The Secret History of Japan's Imperial Family", terkuak fakta unik bahwa Jenderal Mac Arthur sengaja menyelamatkan Kaisar Hirohito dari tiang gantungan Tribunal Tokyo.

Fakta Unik bahwa Jenderal Mac Arthur berbagi harta-harta jarahan militer Jepang (harta karun) tersebut dengan keluarga Kaisar. Jenderal Mac Arthur memiliki rekening dan brankas khusus di Bank Swiss untuk menampung harta ini. Seharusnya harta tersebut dikembalikan ke Indonesia, Vietnam, Thailand dan Filipina sebagai bangsa-bangsa pemilik yang direbut secara paksa.

Minggu, 06 Desember 2015

Keajaiban Setelah Musibah


Seringkali kita menonton film fantasi atau fiksi bahwa super hero tercipta dari kecelakaan atau musibah. Bagaimana jika Kabar Langka menyatakan itu memang berangkat dari kenyataan hidup orang-orang di sekitar kita?
Manusia-manusia super atau sebut memiliki kemampuan di atas manusia rata-rata itu umumnya manusia biasa yang mengalami musibah kemudian bertransformasi ke kondisi super. Contohnya hulk yang menjadi super hero terkuat versi Marvel, terbentuk karena kecelakaan radiasi gama. Spiderman karena digigit laba-laba hasil rekayasa genetika.

Iron Man pun demikian sekalipun lebih karena teknologi dna kekayaanya. Batman pun sama menjadi super hero pintar dan lincah setelah keluarganya dibunuh waktu kecil. Para super hero umumnya melalui jalan berliku hingga mereka menemukan jati diri super hero tersebut. Mereka berjuang keras hingga dapat menggunakan kekuatan dari musibah itu dengan baik.

Seorang pria bernama Jason Padget mengalami hal serupa seperti super hero Marvel atau DC Comic walau tidak persis. Jikalau kita pernah mendengar kata "Jenius" adalah kata yang menyimbolkan seseorang yang memiliki daya pikir atau IQ diatas manusia rata-rata. Orang Jenius umumnya melihat dunia berbeda dengan orang kebanyakan, seperti Da Vinci, Einstein, dan James Watt.

Jenius atau dalam bahasa sehari hari memiliki arti kapasitas kecerdasan atau kepintaran di atas rata rata yang dimiliki oleh seseorang. Pemikiran yang orisinil, kreatif dan visual yang jelas menjadi beberapa ciri dari orang jenius, karena tidak semua orang bisa melakukan hal tersebut. Banyak versi yang mengatakan bagiamana manusia itu bisa menjadi jenius, ada yang mengatakan itu adalah bawaan dari lahir, dan ada pula yang mengatakan bahwa jenius itu adalah usaha dari kerja keras. Kemauan yang kuat akan mendorong anda untuk menguasai bidang yang anda minati, karena pada dasarnya orang yang jenius adalah orang yang menguasai apa yang menjadi bidangnya.

Tetapi Jason Padgett mendapati dirinya mendadak menjadi jenius setelah terjadi sesuatu pada dirinya, yaitu sebuah musibah fatal. Jason Padgett adalah mahasiswa drop-out dari sebuah universitas, kemudian bekerja di toko furniture milik ayahnya. Hingga suatu saat dia mengalami penjambretan di sebuah karaoke bar di Tacoma, negara bagian Washington, Amerika Serikat. Kejadian tersebut akan mengubah hidupnya untuk selamanya.

Pada peristiwa penjambretan Jason dipukul hingga mengalami cedera otak dalam, Jason mulai melihat dunia di sekelilingnya dengan 'kacamata baru'. Ia juga menjadi terobsesi dengan matematika dan fisika. Mulanya, pada usia ke-31, Jason adalah sosok 'gila pesta'. Punya potongan rambut mullet.

Saat penjambretan terjadi dua pria menyerangnya dari belakang. Pukulan di bagian belakang kepalanya membuatnya tidak sadarkan diri. Ia sempat dilarikan ke rumah sakit, dirawat karena mengalami lebam. Namun, ia dibolehkan pulang di malam yang sama. Pagi berikutnya Jason bangun dan menemukan daya penglihatannya berubah. Ia bisa melihat hal-hal detil yang sebelumnya lolos.

Saat menyalakan keran di kamar mandi, ia melihat garis tegak lurus yang tergambar dari air yang mengalir.  "Awalnya aku merasa heran dan khawatir. Namun, apa yang kulihat sedemikian cantik, aku berdiri kagum menatapnya," ujar Jason. Beliau lalu berhenti kerja dan menghabiskan waktu belajar matematika dan fisika, fokus pada fraktal pola berulang dalam geometris.

Ia yang awalnya tak punya bakat seni, mulai menggambar fraktal dalam detail yang ekstrem. Kadang-kadang perlu beberapa minggu untuk melakukannya. Namun, kecenderungan barunya itu juga membawa dampak buruk. Sejak itu Jason tidak pernah keluar, menjadi tertutup, dan mulai menghabiskan lebih banyak waktu di rumah. Beliau menutup jendela dengan selimut dan menolak dikunjungi orang. Dia juga menjadi terobsesi dengan kuman, mencuci tangannya kuat-kuat sampai merah.

Jason juga tidak akan memeluk putrinya sendiri jika buah hatinya itu tak mencuci tangan dengan benar. Jason mengira, ia mulai gila. Sampai suatu hari ia melihat film dokumenter BBC tentang Daniel Tammet, seorang autis dengan savant syndrome. Dimana kondisi langka tentang orang dengan gangguan perkembangan saraf, gangguan autisme terutama spektrum atau cedera otak. Kondisi itu menunjukkan kapasitas yang mendalam dan luar biasa atau kemampuan jauh melebihi dari apa yang akan dianggap normal.

"Ini dia, ini yang terjadi padaku. Ya Tuhan, orang lain dapat melihat apa yang saya lihat!" demikian pikir dia saat itu. Setelah melihat dokumenter tersebut, ia memutuskan untuk menghubungi  Dr Darold Treffert, ahli savantisme, yang kemudian mendiagnosis dia dengan  'acquired savant syndrome'. Saat ini hanya ada sekitar 40 orang di dunia yang didiagnosa dengan sindrom ini. Di mana orang tersebut lebih cerdas setelah mengalami cedera otak.

Jason makin memahami kondisinya setelah pergi ke Finlandia untuk diperiksa  Dr Berit Brogaard. Menggunakan FMRI untuk memindai otak Jason. Dr Brogaard menemukan bahwa sisi kiri pasiennya lebih aktif, khususnya di lobus parietal di mana kemampuan matematika berada.

Diduga, setelah mengalami cedera, neurotransmiter membanjiri sisi kiri otak Jason dan akhirnya mengubah struktur, membuatnya menjadi sangat istimewa. Jason memutuskan untuk menerapkan kapasitas otak barunya dengan mendaftar di perguruan tinggi. Kini, pada usia 43 tahun, ia yakin setiap orang punya potensi jenius yang belum terungkap.

"Saya adalah bukti hidup bahwa ada kekuatan (pikiran) yang terkubur dalam diri kita semua," kata dia. "Jika bisa terjadi kepada saya, itu bisa terjadi pada siapa saja."

Sekalipun demikian Kabar Langka mengingatkan, jangan kamu berharap dapat kecelakaan seperti Hulk, Spiderman atau Jason Padget karena berpikir "siapa tahu dapat kekuatan atau kemampuan istimewa" ^..^!.

Mao Zedong pernah berkata "Setelah semua perjuangan dilakukan, Mukjizat yang mungkin". Tetapi ingat pula kata C.S. Lewis "Keajaiban tidak, pada kenyataannya, mematahkan hukum alam". Seperti kejadian Jason Padget dimana cedera otak tidak membuatnya menjadi idiot tetapi jenius karena benturan itu memaksimalkan kerja otak.